Berita BPSDM

Mengusung Konsep Talk Show yang Santai Di Webinar Seri 8 ASN Belajar, Ribuan Peserta Antusias Menyerap Ilmu Bagaimana Menampilkan Presentasi Yang Efektif dan Keren


SURABAYA - Kemampuan dalam menyampaikan informasi sudah menjadi keahlian pokok yang wajib dimiliki oleh seorang ASN dalam menjalankan perannya sebagai pelayan masyarakat. Sebagai lembaga penyelenggaraan kediklatan yang berperan dalam hal pengembangan kompetensi ASN, BPSDM Provinsi Jawa Timur kembali menyelenggarakan kegiatan webinar seri VIII dengan tema “Effective Presentation Skills’’. Kamis (24/2).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh lebih dari 2500 peserta ASN secara virtual baik zoom meeting maupun yang live di youtube BPSDM TV, baik dari lingkungan pemerintah provinsi Jawa Timur, Kab./Kota se Jawa Timur dan berbagai instansi pemerintahan diluar provinsi Jawa Timur. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Certified Public Speaker sekaligus Founder WePro Communication Ibu Grace Mamahit sebagai narasumber tunggal dan dipandu secara interaktif berkonsep talk show oleh Bapak Zainal Mutakin, Widyaiswara BPSDM Provinsi Jawa Timur. 
Kegiatan bertema “Effective Presentation Skills” sengaja kita kemas dalam konsep Talkshow tentunya selain untuk meberikan warna baru bagaimana mengemas kegiatan ASN Belajar BPSDM Jatim ini, juga bertujuan agar kegiatan tersebut lebih menarik dan santai dan ditambah dengan berbagai model ice breaking yang menarik seperti quiz berhadiah agar semua audience virtual makin tertarik dan interaktif selama kegiatan webinar berlangsung.

Kepala BPSDM Jatim Aries Agung Paewai mengharapkan agar pelaksanaan kegiatan ASN belajar ini dapat memberikan manfaat yang luar biasa bagi para ASN untuk mengembangkan kompetensinya diberbagai kegiatan, terutama kegiatan – kegiatan yang dibutuhkan ASN untuk mengembangkan kompetensinya.
Dalam kegiatan webinar terssebut, Ibu Grace Mamahit selaku Certified Public Speaker sekaligus Founder WePro Communication memberikan teknik – teknik kunci dalam pelaksanaan public speaking, seperti penguasaan artikulasi dan intonasi, penguasaan gestur serta penampilan diri agar dalam penyampaian informasi dapat diterima dengan baik kepada audiens.

“Tujuan pelatihan effective presentation skills adalah agar ASN bisa menerapkan  prinsip-prinsip komunikasi persuasive dan informatif, bagaimana mengatur diri sendiri seperti body language, handling stress. Mengatur bahan materi presentasi seperti shock opening, body, and closing, managing the audience, dan hal – hal lain terkait Presentation Skills”, tuturnya.

Seperti yang disampaikan Certified Public Speaker sekaligus Founder WePro Communication Ibu Grace Mamahit, bahwa menurut survey by champman university, 2016 ketakutan terbesar adalah public speaking, namun hal itu bisa dilatih. Kemampuan komunikasi amatlah penting, terutama dalam hal presentasi yang efektif. Kemampuan presentasi juga bukanlah kemampuan instan yang bisa didapat, karena butuh latihan secara konsisten agar dapat melakukan presentasi dengan baik.

“Hal terpenting sebelum melakukan presentasi adalah menentukan goal (tujuan), know your audience (mengetahui siapa audiens kita) dan benefit (keuntungan apa yang diperoleh audien ketika mendengar presentasi kita). Selain itu, mengemas pesan secara sistematis juga tidak kalah penting. Dari kerangka ide yang dibuat, dapat menjadi acuan pemaparan pesan agar penjelasan terstruktur, komprehensif, jelas serta tersampaikan dengan baik”, tutur Ibu Grace Mamahit selaku Certified Public Speaker sekaligus Founder WePro Communication.
Closing statement “seberapa bagus konten presentasi yang kita buat, seberapa baik kita berlatih public speaking, namun ketika kita menjadi diri sendiri pada saat presentasi dan melakukan yang terbaik di setiap prosesnya menjadi hal yang paling penting” yang disampaikan oleh grace mamahit menjadi point utama untuk bisa diingat dan dicatat sebagai ilmu dan pesan yang luar biasa buat kita para ASN.