Berita BPSDM

ORASI ILMIAH DAN PENGUKUHAN WIDYAISWARA AHLI UTAMA


 

Investasi Pengembangan SDM adalah kunci keberhasilan yang menentukan hidup matinya suatu Bangsa.

Namun demikian, saat ini upaya pengembangan kompetensi tersebut dirasakan masih kalah cepat dengan kemajuan zaman saat ini, dimana dunia sudah memasuki era INDUSTRI 4.0, yakni suatu era yang ditandai dengan istilah DISRUPTIVE TECHNOLOGY berupa kemajuan teknologi, komunikasi, dan inovasi yang luar biasa, yang sebelumnya tidak terpikirkan oleh umat manusia.

Kesempatan mengejar perubahan yang lebih baik, harus dimulai dengan membangun MINDSET bersama bahwa harus siap dan mau ambil bagian dalam upaya mendorong berbagai inovasi dan perubahan sesuai kemajuan zaman ini.

Perubahan Mindset tersebut dilakukan dalam ‘nature’ peran berbagai Lembaga Pengembangan SDM seperti BPSDM atau Lembaga Diklat, dimana tenaga fungsional Widyaiswara merupakan salah aktor penting didalamnya.

Oleh karenanya, agar para Widyaiswara tidak boleh lagi menunda dan termasuk juga harus mengambil peran penting dalam pengembangan kompetensi ASN tersebut sejak saat ini. Khususnya memikirkan bentuk pelaksanaan Tugas Pokok dan Tanggung Jawab Widyaiswara di bidang Pendidikan Pengajaran dan Pelatihan (DIKJARTIH), yang selalu kreatif dan inovatif.

Secara umum Orasi Ilmiah Widyaiswara ini diharapkan dapat mendorong suatu tradisi ilmiah untuk mewujudkan profesionalisme Widyaiswara, sehingga mampu mempertanggungjawabkan profesinya kepada masyarakat melalui penyusunan karya tulis ilmiah bidang kediklatan dan/atau pengembangan spesialisasi Widyaiswara pada tingkat instansi, nasional, bahkan internasional.

Adapun Secara khusus tujuan Orasi Ilmiah Widyaiswara ini adalah:

1. meningkatkan kompetensi secara umum para Widyaiswara, terutama dalam melakukan kajian ilmiah dalam bentuk penulisan dan lisan yang sesuai dengan bidang spesialisasinya dan kediklatan;

2. mengembangkan wawasan, pengetahuan, keahlian, dan keterampilan dalam mendukung pengembangan kapasitas profesinya; dan

3. mengembangkan pola berpikir yang sistematis mengikuti kaidah-kaidah ilmiah untuk menghasilkan ide, gagasan dalam pengembangan kualitas kediklatan.

Tim Majelis Orasi yang terdiri dari unsur:

a. Kementerian PAN dan RB

b. LAN

c. BKN

d. IWI

e. Pakar

f. Pimpinan Instansi Widyaiswara ybs  yang bertugas melakukan pendalaman       terhadap KTI Orator / Widyaiswara.  

Waktu Penyelenggaraan Kegiatan Orasi Ilmiah dan Pengukuhan Widyaiswara Ahli Utama ini berlangsung selama 2 Periode, Periode I dan III, pada tanggal 7-8 Maret  dan 18-19 April Tahun 2018. Tempat Kegiatan akan berlangsung di ruang Auditorium Prof. Dr. Agus Dwiyanto LAN RI Jl. Veteran No 10 Jakarta Pusat.

Peserta Orasi Ilmiah dari Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Timur sejumlah 5 Orang yaitu :

             Periode Pertama:

  1. SUGENG BASUKI, SH., M.Si
  2. Drs. SUMARBOWO, MM., M.Si
  3. Dr. IMAM TRISNO EDI, MM

Periode Ketiga :

  1. Dra. TRI RETNO WIDIYANTI, M.Pd
  2. Dra. TUTIK PURWANINGSIH, M.Si

Total dari 2 Tahap Orasi Ilmiah yang dilaksanakan , Jumlah Peserta sebanyak :  36 orang yang berasal dari beberapa instansi K/L/D. Dan untuk hadirin yang menjadi audiens dalam Orasi Ilmiah ini, terdiri dari para pejabat dan undangan yang lebih kurang: 100 orang tamu undangan.