Berita BPSDM

Tingkatkan Efektivitas Pelatihan, BPSDM Jatim Gelar Event Tahunan Evaluasi Dampak Diklat


SURABAYA - BPSDM Jawa Timur kembali selenggarakan Evaluasi Dampak Diklat (EDD) untuk memonitor keberhasilan diklat bagi para alumni pelatihan. Mengundang para alumni pelatihan Tahun 2023, event yang digelar di Hotel Grand Mercure Mirama Surabaya ini bertujuan untuk memantau efektivitas dan kemanfaatan diklat baik bagi alumni maupun unit kerja alumni. Selain itu juga berfungsi untuk mengontrol program yang telah dicanangkan para alumni semasa diklat apakah masih berjalan sesuai timeline yang telah disusun atau tidak. Kamis (7/3).

Dibuka oleh Kepala BPSDM Jatim Dr. Ramliyanto, SP., MP, beliau mengungkapkan pentingnya Re-Entry Workshop bagi alumni pelatihan sebagai bentuk keberlanjutan proses pengembangan kompetensi. Proses diklat tidak berakhir hanya sampai penutupan saja, namun terus berlanjut hingga pasca diklat dan dilihat dampaknya bagi Instansi masing-masing. "Pola pengembangan kompetensi saat ini tidak hanya competency based training namun sudah berkembang hingga performance based training yang mana peningkatan kinerja organisasi menjadi tolok ukur keberhasilan pelatihan" Ungkapnya.

Bukan hanya sekedar evaluasi, EDD merupakan ajang refreshment bagi para alumni pelatihan di BPSDM Jatim. Hadir sebagai Narasumber yaitu Deputi Bidang Kajian Kebijakan dan Inovasi Administasi Negara (KKIAN) LAN RI, Dr. Tri Widodo Wahyu Utomo, SH, MA. Menyampaikan materi "Strategi Kolaboratif Untuk Inovasi Berkelanjutan" dalam kesempatan tersebut beliau mengapresiasi Kegiatan EDD ini sebagai salah satu bentuk Re-Entry Workshop karena selama ini evaluasi pasca diklat merupakan sektor yang kurang digarap dalam proses pengembangan kompetensi padahal evaluasi dan repetisi merupakan kunci atas keberhasilan suatu pelatihan. Dalam pemaparannya Deputi Tri Widodo juga menyampaikan Strategi Menjaga Kesinambungan Inovasi dalam model 6K meliputi Kolaborasi, Koordinasi, Keberlanjutan, Komitmen, Komunikasi, dan Konsistensi.

Materi kedua disampaikan oleh Dr. Dewi Retno Suminar, Dra., M.Si.,Psikolog yang merupakan Akademisi dari Universitas Airlangga. Membawakan materi "Good Communication Creates Great Teamwork", Dr. Dewi menekankan pentingnya teknik berkomunikasi dalam kehidupan sosial. Dalam berinteraksi dengan orang lain terjadi transaksi secara personal satu dengan yang lain, di dunia kerja komunikasi yang baik antara pimpinan dan bawahan akan menciptakan iklim kerja dan kerjasama tim yang efektif dan efisien dalam mencapai tujuan organisasi.

Rangkaian terakhir dari kegiatan Evaluasi Dampak Diklat adalah pengisian kuesioner yang ditujukan bagi para Alumni pelatihan, Atasan, rekan kerja dan staf agar diperoleh penilaian secara menyeluruh tentang output pelatihan yg didapat para Alumni.